5 TIPS perjalanan mandiri untuk backpacker pemula
TIPS perjalanan mandiri untuk backpacker pemula
Apakah pernah terpikir dalam benak anda, untuk melakukan perjalanan mandiri dalam liburan murah anda?
Atau anda masih bingung, bagaimana cara & tips perjalanan mandiri untuk backpacker pemula? Inti dari backpacking adalah kita melakukan perjalanan mandiri. Dalam perkembangannya tidak semua menjadi seorang backpacker di mana perjalanan yang dilakukan dengan sehemat mungkin. Ada juga tipe traveler flashpacker, yang tetap melakukan perjalanan mandiri, tetapi dengan budget yang lebih longgar daripada backpacker.
Kalo saya & keluarga?
Familypacker mungkin yah, wkwkwk.. istilah apa lagi itu :p
Kita melakukan perjalanan mandiri dengan pilihan hotel, transportasi & tempat wisata yang lebih disesuaikan dengan kebutuhan keluarga kita. Budget sebisa mungkin lebih murah dari tour, karena itu tujuan utama kita melakukan perjalanan mandiri. Selain itu kita bisa lebih melihat budaya & cara hidup penduduk lokal secara dekat, beda dengan tour yang hanya sambil lalu dari hotel-restaurant-tempat wisata. Tanpa disadari setelah bepergian mandiri selama 5 tahun ini, ternyata hal-hal kecil yang berkaitan dengan budaya penduduk lokal setempat, justru yang masih teringat sampai dengan sekarang..
Kecuali ke China, saya rasa melakukan perjalanan mandiri ke negara sekitar Asia masih cukup mudah. Apabila anda masih bingung mau ikut tour atau menjadi pejalan mandiri, bisa baca artikel saya sebelumnya: Ikut Tour atau Backpacking
5 TIPS perjalanan mandiri untuk backpacker pemula: (1) Itinerary & 4 H.E.A.T.
Pertama kali yang kita lakukan yaitu: mengatur ITINERARY. Acuan awal untuk itinerary / rute perjalanan anda, bisa mengambil dari berbagai itinerary di blog Liburan Murah ini, atau dari berbagai itinerary tour yang ada. Kalau tempat wisata kurang sesuai, anda bisa membandingkan tempat wisata di contoh itin anda dengan tempat wisata di website tourism resmi negara tujuan anda, atau mencari info berbagai tempat wisata di review website TripAdvisor.
Yang berikutnya baru kita mulai mengatur 4 H.E.A.T. Mungkin singkatan tersebut terasa aneh, tapi cukup berguna & mudah diingat bagi saya, terutama di waktu saya mengingat, ada apa lagi ya, yang kurang dalam perencanaan 4 H.E.A.T. trip saya kali ini? Singkatan H.E.A.T. yaitu:
-
Hotel
-
Eat
-
Attraction
-
Transportation
Tips HEAT (1): Hotel
where to stay, akan menginap di Hotel mana?
Yang harus diperhatikan dalam memilih hotel yaitu: Hotel yang strategis, dekat public transport, tempat wisata & tempat makan. Harga juga menjadi salah satu faktor yang menentukan pilihan kita. Selama ini saya sangat terbantu dengan situs TripAdvisor & berbagai review tamu hotel di Agoda, di mana kita dapat membaca review tamu yang menginap & dapat menentukan lebih lanjut hotel pilihan kita yang sesuai dengan kebutuhan.
Jangan lupa juga dengan Google Map, perhatikan lokasi hotel di google map dengan detail, sampai dengan jarak hotel dengan transportasi lokal terdekat, seberapa jauh hotel tersebut. Lain halnya apabila anda sudah sewa mobil & tidak harus jalan kaki.
Terkadang untuk pilihan hotel ini saya sengaja tidak memilih hotel yang termurah, karena biasanya lokasi hotel terletak di pinggiran kota. Dengan harga sedikit lebih mahal, hotel strategis di tengah kota mungkin lebih menguntungkan bagi kita, yaitu menghemat waktu menuju tempat wisata & juga menghemat biaya tranportasi. Hal ini bisa menjadi pertimbangan anda dalam memilih hotel.
Perbandingan harga hotel dapat anda lihat di website:
Website HotelsCombined di atas termasuk yang paling sering membantu saya dalam memilih hotel termurah, kemudian baru kita bisa lanjut booking di Agoda, Booking.com atau situs booking hotel lainnya.
Tips HEAT (2): Eat
where to Eat, mau makan di mana, resto / street food / makan pinggir jalan?
Yang harus diperhatikan dalam memilih tempat makan: (1) tempat makan murah & (2) tempat makan terkenal. Tempat makan murah, yang pasti yaitu street food. Sedangkan tempat makan terkenal merupakan kuliner yang harus dicoba di kota / negara yang anda kunjungi. Info kuliner terkenal ini bisa anda dapatkan dengan googling & baca review blog makanan dari food blogger di negara setempat.
Kalau pilihan saya dalam memilih tempat makan & apa yang mau dimakan, sebagai berikut:
- Makan pagi: breakfast dari hotel atau fast food terdekat, atau snack lokal 🙂
- Makan siang: Buat saya tidak ada patokan, yang penting cari tempat makan sambil jalan aja, hehe.. Karena saya lebih mementingkan rute perjalanan saya, jadi tempat makan yang saya pilih tentunya yang melewati tempat wisata yang saya kunjungi. Atau bahkan makan street food lokal, yang berjualan di depan tempat wisata tersebut.
- Makan malam: nah, kalo untuk makan malam, baru saya biasanya mencari info & sudah saya list terlebih dahulu, tempat makan terkenal apa saja yang dekat dari hotel. Kita bisa berjalan kaki atau naik public transport, dengan jarak yang tidak terlalu jauh. Apabila ada tempat makan / kuliner yang terkenal banget & must try di kota itu, bisa jadi akan kita coba meskipun jaraknya jauh sekalipun dari hotel.
- Kalo kurang kenyang, atau masih laper? Tinggal mampir ke convenience store terdekat, seperti misalnya 7-Eleven. Sekarang sudah tersedia snack sampai dengan makanan berat yang tinggal dihangatkan di mini market di luar negeri.
Tips HEAT (3): Attraction – Tempat Wisata
Attraction – sightseeing, tempat wisata yang ingin dituju, bisa bebas menentukan pilihan sendiri..
Tempat wisata tergantung pilihan anda masing-masing. Yang harus diperhatikan dalam memilih tempat wisata menurut saya: pemilihan rute dalam 1 hari kita usahakan mengambil rute yang searah. Jadi waktu lebih maksimal dari tempat wisata yang satu ke tempat wisata lainnya, tidak sampai bolak-balik dengan rute yang berlawanan. Intinya sebisa mungkin tidak membuang waktu lama di perjalanan, jadi lebih banyak waktu di tempat wisatanya. Supaya rute tempat wisata bisa jalan searah, anda harus mempelajari rute dengan melihat lokasi tempat wisata di google map dalam kota tersebut.
Sekarang ini saya mungkin lebih mementingkan kualitas daripada kuantitas dalam traveling. Jadi dalam 1 hari mungkin cukup 3-4 tempat wisata saja, tidak mengejar target lebih dari 5 tempat wisata dalam 1 hari. Hal ini supaya saya bisa benar-benar menikmati tempat wisata tersebut, berfoto sambil berkeliling sepuasnya di satu tempat wisata ke tempat wisata lainnya. Tergantung apa motivasi anda untuk traveling 🙂
Motives to travel include pleasure,relaxation, discovery and exploration, getting to know other cultures and taking personal time for building interpersonal relationships – Wikipedia
Di masing-masing negara tujuan anda biasanya ada website wisata / tourism resmi, yang memuat info tempat wisata lengkap dengan panduan traveling how to get there – sarana transportasi, sekaligus pilihan hotel & restaurant terkenal di negara tersebut.
Website yang berguna untuk tempat wisata:
- TripAdvisor
- Lonely Planet
- website tourism resmi negara tujuan anda
Tips HEAT (4): Transportation – Transportasi
Tiket pesawat & Transportasi publik di tempat tujuan..
Tiket Pesawat
Untuk cara mencari tiket pesawat murah, dapat anda baca artikel di LM berikut ini:
Dapat dibaca juga tips kita untuk mendapatkan tiket pesawat murah ke Turki. Sedangkan website yang dapat membantu anda dalam memilih perbandingan harga tiket pesawat termurah:
Public Transport / Transportasi Umum
Yang harus diperhatikan dalam transportasi yaitu pemilihan sarana transportasi yang tepat. Misalnya dari 1 tempat ke tempat lain, ada transportasi ferry, bus & kereta. Apabila budget terbatas, mungkin anda akan memilih transportasi yang paling murah bukan?
Tapi hal lain yang perlu dipertimbangkan adalah waktu. Terkadang di suatu tempat, transportasi kereta bisa lebih cepat dari bus, meskipun harga tiket kereta lebih mahal. Dengan mempersingkat waktu meskipun harga transportasi lebih mahal, anda tetap bisa menghemat hal lain, seperti penginapan misalnya. Ini yang perlu anda pertimbangkan secara detail, supaya budget liburan anda tidak membengkak. Lain halnya kalo harga tidak menjadi masalah & anda memang suka dengan traveling tipe jalan mandiri. Atau bagi orang yang penyuka bus atau penyuka kereta, dan tidak mau naik moda transportasi yang lain..
Yang penting lainnya dalam transportasi ini yaitu bagaimana cara mengatur rute transportasi yang tepat, mulai dari hotel tempat kita menginap menuju tempat wisata, dari tempat wisata menuju stasiun bus/kereta, atau transportasi antar kota di negara yang akan kita tuju. Apakah stasiun bus/kereta/bandara jauh atau dekat dengan hotel, tempat wisata & berbagai hal lainnya yang harus kita perhatikan secara detail, supaya rute perjalanan kita dapat berjalan dengan lancar & tepat waktu.
Website yang berguna untuk transportasi:
- Seat61.com
- TripAdvisor
- Lonely Planet
- website tourism negara setempat
TIPS lainnya untuk Backpacking
- Yang sedikit mengganggu dalam kita bepergian secara mandiri adalah kendala bahasa. Tapi mungkin sekarang sudah lebih mudah dengan adanya apps di smartphone untuk translate / penterjemah.
- Scam di masing-masing negara. Ini penting untuk diperhatikan, supaya anda tidak terkena tipu di negara tujuan.
- Luangkan waktu untuk “belajar” di internet tentang negara yang anda tuju! Untuk bisa mengetahui secara detail tentang negara yang anda tuju, mungkin anda harus meluangkan waktu beberapa hari, untuk mengetahui berbagai pilihan H.E.A.T. di atas & mengatur itinerary / rute perjalanan mandiri anda. Kelihatannya memang cukup ribet, tapi demi untuk menghemat budget & banyak yang bisa anda pelajari dalam melakukan perjalanan mandiri nanti. Lebih FUN! yang pasti, menurut pengalaman saya, hehe..
- Perhatikan barang bawaan anda, apalagi bila anda bepergian dengan budget airlines & tidak membeli bagasi. Biasanya ada batasan untuk tas ransel, seperti di Air Asia maksimal 7 kg.
- Kondisi alam / weather di negara setempat, dalam musim apakah anda hendak pergi ke negara tujuan. Seperti saya ke India, setelah saya pelajari, November merupakan salah satu waktu terbaik ke India dengan suhu udara tidak terlalu panas. Atau ke Turki di bulan April, di mana saya dapat melihat bunga Tulip bermekaran.
- Siapkan passport & visa. Kalo untuk backpacker pemula, cari negara yang bebas visa terlebih dahulu, atau negara yang bisa VOA (visa on arrival)
- Silahkan teman-teman LM bisa memberikan TIPS & masukan lain di komentar di bawah, untuk membantu teman lain yang baru pertama backpacking.
Website Traveling yang Berguna untuk Backpacker Pemula
Dari tips perjalanan mandiri untuk backpacker pemula di atas – saya list beberapa website yang menjadi acuan saya:
- TripAdvisor
- Lonely Planet
- WikiTravel / Wikipedia
- UNESCO World Heritage
- SkyScanner
- Wego
- HotelsCombined
- Seat61
- dan Website Tourism resmi di negara setempat – coba browsing saja, dapat dengan mudah ditemukan. Terutama apabila negara yang anda tuju adalah negara tujuan utama untuk berlibur.
- Mungkin teman-teman komunitas LM & pembaca blog Liburan Murah bisa menambahkan, kira-kira website traveling apa lagi yang berguna untuk pejalan mandiri?
Selamat merancang itinerary / rute perjalanan mandiri pertama anda dalam melakukan perjalanan mandiri, dan jangan lupa selalu perhatikan TIPS 4 H.E.A.T. di atas 🙂